City tertinggal lebih dulu lewat gol Siem De Jong, sebelum menyamakan kedudukan lewat Yaya Toure. Ajax kembali unggul lewat De Jong, namun City berhasil membalas lewat gol indah Sergio Aguero.
Krisis di lini belakang Manchester City membuat pelatih Roberto Mancini menurunkan bek tengah berusia 19 tahun, Matija Nastasic, sebagai starter. Di lini tengah, Mancini juga belum bisa menurunkan David Silva, yang masih cedera. Duet Sergio Aguero dan Carlos Tevez menjadi andalan di lini depan.
Pelatih Ajax, Frank de Boer, menurunkan formasi 4-5-1 Christian Erikssen menjadi penyerang tunggal didukung Ryan Babel, Christian Poulsen, Lasse Schone, Derk Boerrigter dan Siem De Jong.
City mengawali laga dengan cukup baik. Unggul dalam penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang dalam waktu kurang dari sembilan menit. Peluang Nasri pada menit kedua menerima umpan Aguero masih mentah di kaki bek lawan, sementara tendangan Zabaleta pada menit kedelapan dari bagian kiri kotak penalti lawan masih melambung.
Meski demikian, Ajax lebih efektif dalam memanfaatkan peluang yang didapat dan mencetak gol pada menit kesembilan. Sepak pojok dari sisi kanan gawang City menciptakan kemelut yang kemudian dikonversi Siem De Jong menjadi gol lewat sontekannya. Kedudukan berubah menjadi 0-1 untuk sang tamu.
Berusaha menyamakan kedudukan, City pun terus menyerang. Namun ketatnya barisan pertahanan Ajax membuat jawara Liga Primer Inggris itu kesulitan mendapatkan ruang tembak. Apes bagi City, justru Ajax yang kembali mencetak gol pada menit ke-17. Kembali memanfaatkan sepak pojok, kali ini De Jong mencetak gol lewat sundulannya dan mengubah kedudukan menjadi 0-2.
City akhirnya berhasil membalas lima menit kemudian. Umpan dari sayap kanan dikontrol dengan dada oleh Yaya Toure, sebelum melepaskan tendangan dari dalam kotak penalti yang tak mampu dihalau kiper Kenneth Vermeer. Ajax masih unggul 1-2.
The Citizens kembali membangun serangan. Kali ini lewat sayap kiri. Umpan satu-dua Aguero dengan Nasri disudahi Nasri dengan umpan silang ke kotak penalti, yang disambut sundulan Zabaleta. Vermeer cukup cekatan membaca pergerakan Zaba dan menghalau bola sundulannya.
Peluang terakhir sebelum turun minum didapat City di menit ke-40. Umpan jauh dari tengah lapangan ke kotak penalti disambut sundulan Yaya, namun laju bola terlalu pelan sehingga mudah dijinakkan Vermeer. Kedudukan 1-2 untuk Ajax bertahan hingga turun minum.
Mancini berusaha memperbesar tekanan ke daerah pertahanan lawan dengan memasang tiga penyerang. Mario Balotelli masuk menggantikan Javi Garcia, menemani Tevez dan Aguero di lini depan.
Peluang emas disia-siakan Aguero pada menit ke-60. Penyerang gesit itu meliuk-liuk di kotak penalti lawan dan berhasil melewati kiper Vermeer. Sayang, ia justru terpeleset saat hendak melakukan penyelesaian akhir.
Setelah peluang tersebut, giliran Ajax yang mengendalikan pertandingan lewat umpan-umpan pendek dalam tempo lambat. Peluang wakil Belanda itu tercipta pada menit ke-71 lewat tendangan bebas Siem De Jong. Bola mengarah ke sudut kiri bawah, namun Hart sigap menepisnya.
Gol penyeimbang akhirnya tercipta tiga menit kemudian. Umpan jauh Balotelli ke kotak penalti disambut tendangan first time Aguero, yang tak sanggup digagalkan Vermeer. Kedudukan pun berubah menjadi 2-2.
Peluang terakhir City didapat Balotelli pada menit ke-79. Sundulannya masih bisa digagalkan Vermeer. Ajax, yang berusaha mengamankan satu poin, kian merapatkan barisannya, membuat City kian kesulitan menciptakan peluang. Kedudukan imbang 2-2 pun bertahan hingga laga usai.
Tambahan satu poin membuat Ajax harus puas berada di tempat ketiga dengan empat poin dari empat laga, sementara City tetap terpuruk di dasar klasemen dengan dua poin. Peluang City untuk lolos ke fase berikutnya nyaris tertutup karena Borussia Dortmund juga bermain imbang 2-2 melawan Real Madrid. Dortmund bercokol di puncak klasemen dengan tujuh poin, sementara Madrid di tempat kedua dengan enam poin.
Susunan pemain:
Manchester City: Joe Hart; Pablo Zabaleta, Vincent Kompany, Matija Nastasic, Gael Clichy; Samir Nasri, Javi Garcia (Mario Balotelli 45'), Gareth Barry (Aleksandar Kolarov 85'), Yaya Toure; Sergio Aguero, Carlos Tevez (Edin Dzeko 66'). Pelatih: Roberto Mancini.
AjaxAmstedam: Kenneth Vermeer; Toby Alderweireld, Niklas Moisander, Daley Blind, Ricardo Van Rhijn; Christian Poulsen (Viktor Fischer 87'), Siem De Jong, Lasse Schone (Eyong Enoh 78'), Derk Boerrigter (Tobias Sana 90'), Ryan Babel; Christian Eriksen. Pelatih: Frank de Boer.
Telkomsel BlackBerry8520®
